Posts

Showing posts from July, 2016

Upaya kolaboratif dalam meningkatkan kesehatan maternal dan perinatal

Image
  Upaya kolaboratif dalam meningkatkan kesehatan maternal dan perinatal Upaya kolaboratif dalam meningkatkan kesehatan maternal dan perinatal sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal. Berikut ini adalah beberapa contoh upaya kolaboratif yang dapat dilakukan: 1.       Kolaborasi antara tenaga medis dan bidan: Tim medis yang terdiri dari dokter, perawat, dan bidan dapat bekerja sama untuk memberikan pelayanan kesehatan yang holistik kepada ibu hamil dan bayi yang akan lahir. Dengan saling berbagi pengetahuan dan keterampilan, mereka dapat meningkatkan pemantauan kehamilan, memberikan perawatan prenatal yang tepat, dan menangani komplikasi saat melahirkan. 2.       Kemitraan antara lembaga kesehatan dan masyarakat: Kolaborasi antara fasilitas kesehatan, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat lokal dapat membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan maternal dan perinatal. Misalnya, mengadakan kampanye penyuluhan dan program edukasi di komunitas mengenai perawa

Konsep Pengaturan Tetesan Infus

Image
Pengaturan Tetesan Infus a.        Pengertian Menghitung kecepatan infus untuk mencegah ketidaktepatan pemberian cairan. b.       Tujuan 1)       Mencegah terjadinya kolaps kardiovaskular dan sirkulasi pada klien dehidrasi dan syok 2)       Mencegah kelebihan cairan pada klien c.        Persiapan Alat Kertas dan pensil serta jam dengan jarum detik d.       Pelaksanaan Baca program dokter dan ikuti “Lima Benar “ untuk memastikan larutan yang benar. Cairan IV adalah obat, dengan mengikuti lima benar akan mengurangi kemungkinan salah obat. e.        Cari tahu kalibrasi dalam tetes permiliter dari set infus (sesuai dengan petunjuk ada bungkus) 1)       Tetesan mikro (mikrodrip), 1 cc = 60 tetes. Selang mikrodrip juga desebut selang pediatri umumnya memberan 60 tetes/cc yang digunakan untuk pemberian dengan volume kecil atau dalam jumlah yang sangat tepat. 2)       Tetesan makro (makrodrip),   1 cc = 15 tetes atau 1 cc = 20 tets 3)       Tetesan infus diatu

Konsep Dasar Transfusi Darah

Image
Konsep Dasar Transfusi Darah a.       Pengertian Memindahkan/memasukkan darah seseorang (donor) kepada orang lain (klien yang memerlukannya) melalui vena.

Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit

Image
Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit 1.       Pengkajian Pengkajian keperawatan secara umum pada pasien dengan gangguan atau resiko gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit difokuskan pada hal-hal seperti riwayat keperawatan, pengukuran klinis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan laboratorium.

Variabel-Variabel yang Memengaruhi Keseimbangan Normal Cairan, Elektrolit, dan Asam Basa

Image
Variabel-Variabel yang Memengaruhi Keseimbangan Normal Cairan, Elektrolit, dan Asam Basa Untuk mempertahankan kesehatan dibutuhkan keseimbangan cairan, elektrolit, dan asam basa di dalam tubuh. Sistem cairan, elektrolit, dan asam basa bukan berada dalam keadaan statis atau dalam kesatuan fisiologis yang tunggal. Banyak variabel yang dapat mengubah atau memengaruhi distribusi cairan dan elektrolit dalam tubuh.

Adaptasi fisiologi Cairan dan Elektrolit pada Ibu Hamil

Image
Adaptasi fisiologi Cairan dan Elektrolit pada Ibu Hamil Cairan dan elektrolit pada masa kehamilan sangat penting dipertahankan, karena pada awal kehamilan sering mengalami mual dan muntah serta diare yang berakibat pada kekurangan cairan dan elektrolit.

Asidosis Respiratorik, Asidosis Metabolik, Alkalosis Respiratorik dan Alkalosis Metabolik

Image
Asidosis Respiratorik, Asidosis Metabolik, Alkalosis Respiratorik dan Alkalosis Metabolik 1.       Asidosis Respiratorik   a.        Definisi Asidosis respiratorik adalah gangguan keseimbangan asam-basa yang disebabkan oleh retensi CO 2   akibat kondisi hiperkaptina. Oleh karena jumlah CO 2 yang keluar melalui paru berkurang.

Konsep Dasar Asam Basa

Image
Konsep Dasar Asam Basa  Asam di definisikan sebagai zat yang dapat memberikan ion H + ke zat lain (disebut sebagai donor proton) sedangkan basa adalah zat yang dapat menerima ion H + dari zat lain (disebut sebagai akseptor proton).

Gangguan Keseimbangan cairan dan elektrolit

Image
Gangguan Keseimbangan cairan dan elektrolit 1.       Ketidakseimbangan cairan. Hal ini dapat terjadi apabila mekanisme kompensasi tubuh tidak mampu mempertahankan homeostatis. Gangguan keseimbangan cairan dapat berupa defisit volume cairan atau sebaliknya.

Jenis, Konsentrasi, Fungsi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keseimbangan Cairan dan Elektrolit

Image
Jenis , Konsentrasi , Fungsi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keseimbangan Cairan dan Elektrolit Jenis Cairan Elektrolit Cairan elektrolit adalah cairan salin atau cairan yang memiliki sifat bertegangan tetap. Cairan saline terdiri atas cairan isotonic,hipotonik,da hipertonik. Konsentrasi isotonic disebut juga normal salin yang banyak dipergunakan.

Gangguan atau Masalah dalam Pemenuhan Kebutuhan Cairan

Image
Gangguan atau Masalah dalam Pemenuhan Kebutuhan Cairan  1.       Hipovolume atau Dehidrasi Kekurangan cairan eksternal dapat terjadi karena penrunan asupan cairan dan kelebihan pengeluaran cairan. Tubuh akan merespon   kekurangan cairan tubuh dengan mengosongkan cairan vascular.

Konsep Dasar Regulasi Elektrolit

Image
Konsep Dasar Regulasi Elektrolit Elektrolit yang bayak didalam tubuh adalah kation dan anion. 1.       Kation, kation yang terdapat dalam tubuh meliputi sebagai berikut: a.        Natrium, natrium merupakan kation utama dalam CES. Konsentrasi normal natrium diatur oleh ADH dan aldosterone (di eksrasel). Natrium tidak hanya bergerak ke dalam dank ke luar sel, tetapi juga bergerak di antara dua kompartemen cairan utama. Natrium berperan dalam pengaturan keseimbangan cairan hantaran impuls, dan kontraksi otot. Fungsi utama natrium dalah unuk membantu memperthankan keseimbangan cairan, terutama intrasel dan ekstrasel, dengan menggunakan system “pompa natrium-kalium”. Regulasi ion natrium dilakukan dengan asupan natrium, hormone aldosterone, dan haluaran urine.

Popular posts from this blog

Konsep Cairan dan Elektrolit Tubuh

Makalah Konsep Dasar Teori Air Susu Ibu (ASI)