LESSON PLAN
Perawatan Bayi Baru Lahir
JIKA GAMBAR TIDAK MUNCUL
Topik Keterampilan : Perawatan Bayi Baru Lahir
Unit :
Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita
Sasaran dan Tujuan : Dengan menggunakan alat-alat, bahan dan
perlengkapan yang telah disediakan, mahasiswa mampu melakukan praktek perawatan
payudara pada ibu nifas dengan benar
sesuai dengan prosedur.
Waktu : 90 Menit
Objek prilaku
siswa( OPS) : Setelah mempelajari praktik Asuhan Pada Bayi
Baru Lahir, diharapkan mahasiswa mampu
1.
Mempersiapkan alat, bahan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk melakukan
Asuhan Pada Bayi Baru Lahir dengan baik dan benar sesuai dengan daftar tilik
yang telah ditetapkan.
2.
Melakukan Asuhan Pada Bayi Baru Lahir dengan langkah
yang baik dan benar
sesuai dengan daftar tilik yang telah ditetapkan.
3.
Melakukan Pendokumentasian
Alat Bantu
Mengajar :
1. Daftar
Tilik
2. Job
Sheet
3. Phantom
Metode :
1. Demonstrasi
2. Redemonstrasi
Referensi :
1. JNPKKR-
POGI. 2001.Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal.
Jakarta : YBPSP.
2. Saleha,
Sitti. 2009. Asuhan
Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta. Salemba Medika.
3. PUSDIKNAKES–WHO-JHPIEGO.
2003. Buku Asuhan Kebidanan postpartum. Jakarta:Depkes.
TINJAUAN
PUSTAKA
BAYI BARU
LAHIR
DEFINISI
Bayi baru lahir adalah bayi
yang baru lahir selama satu jam pertama sampai usia28 hari dan lahir dengan
umur 37-42 minggu dan berat lahir 2500 gram sampai 4000 gram (Depkes RI,2010).
CIRI CIRI BAYI
BARU LAHIR
1. Berat
Badan 2500 gram – 4000 gram
2. Panjang
badan 48 cm- 52 cm
3. Lingkar
dada 30 cm-38cm
4. Lingkar
kepala 33 cm-35 cm
5. Frekuensi
jantung 120-160kali/menit
6. Pernafasan
40-60 kali/menit
7. Kulit
kemerahan dan licin karena jaringan sub kutan cukup.
8. Rambut
lanugo tidak terlihat, rambut kepala biasanya telah sempurna.
9. Kuku
agak panjang dan lemas.
10. Genetalia,
perempuan : labiya mayora sudah menutupi labia minora. Laki-laki : testis sudah
turun, scrotum sudah ada.
11. Reflek
hisap dan menelan sudah terbentuk dengan baik.
12. Reflek
morrow atau gerak memeluk bila dikagetkan sudah baik.
13. Refleks
graps atau menggenggam sudah baik.
14. Eliminasi
baik, mekonium akan keluar dalam waktu 24 jam pertama, mekonium berwarna
kecoklatan dan hitam.
Petunjuk Bagi Mahasiswa
1. Siapkan
alat, bahan, dan perlengkapan secara lengkap dan ergonomis/ sistematis sebelum
tindakan dimulai
2. Pelajari
lembar kerja yang tersedia
3. Perhatikan
dan ikuti petunjuk pembimbing
4. Tanyakan
pada pembimbing bila terdapat hal-hal ynag kurang dimengerti
5. Pemeriksaan
fisik pada bayi baru lahir dilakukan oleh setiap mahasiswa
Keamanan dan
Keselamatan Kerja
1. Pusatkan
perhatian pada setiap langkah tindakan
2. Letakkan
semua peralatan pada tempat yang mudah dijangkau
3. Gunakan
alat dan perlengkapan sesuai fungsinya
4. Setiap
langkah dikerjakan secara sistematis
Peralatan
:
·
Sarungtanganpemeriksaan 1 buah
·
Timbanganbayi 1 buah
·
Bajubayi(lengkap ) 1 buah
·
Lampusorot 1 buah
·
Kassa 1
buah
·
Stetoskop 1 buah
·
Penlight 1
buah
·
Termometer 1 buah
·
Metline 1 buah
·
Peneng 1 buah
·
Salepmata 1 buah
·
Vitamin k 1 ampul
·
Hb 0 1
buah
·
Spuit 1cc 1 buah
·
Kapas DTT 5 buah
·
Kapasalkohol 5 buah
·
Handukcucitangan 1 buah
·
Tempatsampahkering 1 buah
·
Tempatsampahbasah 1 buah
·
Waskom berisi air
klorin 0,5%
·
Waskom berisi air dtt
·
Jam tangan
(adajarumdetiknya)
·
Sampiranbilaperlu
Perlengkapan :
·
Persiapan Lingkungan
yang aman dan nyaman tetap menjaga privasi
·
Ruangan yang bersih dan
hangat
·
Meja pemeriksaan datar
dan kering
·
Troli
·
Kursi duduk
·
Wastafel dan sabun dan
handuk kering.
Prosedur
Pelaksanaan
Waktu persiapan alat
dan pelaksanaan pada saat pemeriksaan
a.
Persiapan tempat dan
alat :
5 menit
b.
Pemeriksaan
Antropometri, Ttv, dan Pemeriksaan fisik :
15 menit
c.
Dokumentasi hasil
pemeriksaan dan konseling :
10 menit
1.
Pemeriksaan
Fisik
No.
|
Ilustrasi
gambar / Hasil Kerja
|
Langkah
Kerja
|
1
|
|
Siapkan
Alat
Alat,
bahan perlengkapan dan tempat disusun secara ergonomis
|
2
|
|
Lakukan Informed Consent pada ibu
Jelaskan
prosedur pemeriksaan pada ibu bahwa akan dilakukan pemeriksaan pada bayi
yakinkan ibu setuju dengan tindakan yang akan dilakukan
|
3
|
|
Cuci
tangan dan keringkan
Cuci
tangan dengan 7 langkah, dilakukan memakai sabun, dibawah air yang mengalir,
den keringkan dengan handuk bersih
|
4
|
|
Amati bayi dan ibu sebelum menyentuh bayi
Pengamatan
dilakukan pada saat akan mengambil bayi.
|
5
|
|
Lakukan pemeriksaan antropometri pada bayi
Amati
keadaan bayi dan pastikan bayi tetap merasa nyaman dan hangat.
|
6
|
|
Lakukan
pemeriksaan tanda tanda vital pada bayi
Amati
bayi dan pastikan bayi tenang agar mempermudah pemeriksaan
|
7
|
|
Lakukan
pemeriksaan fisik pada bayi
Kepala
kepala
bayi lihat dan raba bagian kepala bayi apakah ada pembengkakan, abnormal,
ubun-ubun cekung atau cembung.
|
8
|
|
Muka
Lihat apakah ada cloasma, oedema dan kelainan lainnya.
|
8
|
|
Mata
Letak,Sklera tidak ikterik, konjungtiva
tidak perdarahan anemis, reflex pupil,tidak adanya kelainan.
|
9
|
|
Telinga
Letak, serumen dan tidak ada
Kelainan
|
10
|
|
Hidung
Lihat apakah pernafasan
cuping hidung, lubang hidung sekat, septum
berada di tengah, dan ada atau tidak adanya secret dan polip.
|
11
|
|
Mulut
Lihat warna bibir dan
keadaan bibir, langit langit dan lidah
bayi, ada nya reflex sucking, rooting.
|
12
|
|
Leher
Palpasi apakah ada pembesaran kelenjar tiroid, kelenjar
limfe, dan vena jugularis, adanya reflekx
tonic nack.
|
13
|
|
Dada
Lihat
dada bayi pastikan tidak ada retraksi dinding dada, mengukur lingkar
dada.
|
14.
|
|
Perut
Pastikan
tidak ada pembesaran dan ompalokel pada perut bayi
|
15.
|
|
Talipusat
Lihat apakah ada
perdarahan dan terdapat 1 vena 2 ateri
|
16.
|
|
Ekstrimitas
atas
Lihat
keadaan tangan adakah kelainan apa tidak, lurus dan tidak polidaktili
andaktili dan sidaktili, reflex grasping.
|
17.
|
|
Ekstrimitas
bawah
Lihat
keadaan tangan kaki adakah kelainan apa tidak, lurus dan tidak polidaktili
andaktili dan sidaktili, reflex babynsky.
|
18.
|
|
Genitalia
Lihat
alat kelamin dan anus, hindari untuk memasukan alat atau jari dalam melakukan
pemeriksaan anus
|
19.
|
|
Punggung
bayi
Lihat keadaan punggung dan raba tulang
belakang, ada atau tidaknya tanda lahir (bercak mongol dan kemerahan).
|
20.
|
|
Lakukan
pemeriksaan reflek
Dari
pemeriksaan reflek moro, toniknec, ruting, platar graps, babynsky ( reflek
saking dan swalowing tanyakan kepada ibu pada saat IMD )
|
21.
|
|
Pemberian obat
Beri salep mata dan
lakukan penyutikan Vitamin k
|
22.
|
|
Identitas
Lakukan
cap kaki, pasang peneng pada lengan bayi(tertulis nama ibu/ayah, tanggal
lahir, jam lahir, jenis kelamin, berat badan dan panjang badan )
|
23.
|
|
Pakaikan
baju bayi
Ganti pakaian bayi
dengan yang bersih dan kering
|
24.
|
|
Catat
hasil pemeriksaan
Dokumentasikan
dalam bentuk SOAP
|
25.
|
|
Beritahu
hasil pemeriksaan dan berikan
penkes pada ibu
Jelaskan
pada ibu hasil pemeriksaan atau hasil temuan. Penkes tentang :
-
Keadaan bayi saat ini
baik, beritahu Berat dan panjang bayi dan jelaskan jika bayi sudah di suntik
vit kan dan di berikan salap mata , 2 jam kemudian akan di suntik HB 0
-
Jelaskan tentang asi
bahwa ibu dianjurkan untuk memberikan asi sesering mungkin dan tanpa
memberikan makanan tambahan sampai usia 6 bulan.
Dan
ibu akan diajari posisi menyusui yang benar 1 jam kemudian
|
Aplikasi
- Menunjuk salah satu
mahasiswa untuk melakukan demonstrasi
- Mintalah mahasiswa lain
untuk memperhatikan dan melakukan penillaian terhadap langkah yang
dilakukan menggunakan daftar tilik
- Diskusikan hasil
penilaian tema dengan mahasiswa lain dan beri masukan
- Lakukan penilaian
praktik secara umum
Evaluasi
- Persiapan alat dan
bahan telah sesuai dengan daftar tilik
- Prinsip pencegahan
infeksi dan keselamatan kerja telah dilakukan dengan baik
- Langkah klinik telah
dilakukan sesuai daftar tilik
- Kuis
Comments
Post a Comment