Hubungan Motivasi Ibu terhadap Pemilihan Alat Kontrasepsi dengan Penggunaan MKJP Metode Kontrasespsi Jangka Panjang Implant
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Kesuksesan
keluarga berencana merupakan salah satu upaya untuk pencapaian Millennium
Development Goals (MDGs)
pada tahun 2015. Keluarga berencana berkaitan dengan setiap tujuan MDGs. Jika
perempuan dapat mengatur jumlah anak dan waktu melahirkan maka mereka akan
lebih berpeluang untuk mengalami kesetaraan gender dan kesetaraan gender akan
mendukung kapasitas perempuan untuk mengatur reproduksi mereka (MDG3)(1).
Dalam menentukan pilihan untuk
menggunakan suatu metode kontrasepsi, diperlukan pengetahuan yang cukup dan
adanya dorongan untuk memilih metode tersebut(2). Dorongan yang
menggerakkan seseorang untuk berperilaku tertentu merupakan suatu bentuk
motivasi (3) mendefinisikan motivasi sebagai interaksi antara
perilaku dan lingkungan sehingga dapat meningkatkan, menurunkan atau
mempertahankan perilaku.
Metode kontrasepsi implant yang
merupakan salah satu dari metode yang tersedia pada saat ini, nampaknya mulai
diminati masyarakat khususnya pasangan usia subur meskipun banyak perempuan
mengalami kesulitan di dalam menentukan pilihan jenis kontrasepsi. Hal ini
tidak hanya karena terbatasnya metode yang tersedia, tetapi juga oleh
ketidaktahuan mereka tentang persyaratan dan keamanan metode kontrasepsi
tersebut. Berbagai faktor harus
dipertimbangkan, termasuk status kesehatan, efek samping potensial, konsekuensi
kegagalan atau kehamilan yang tidak diinginkan, besar keluarga yang
direncanakan, persetujuan pasangan bahkan norma budaya dan lingkungan serta orang tua namun dengan
pelayanan yang berkualitas dan berkesinambungan program KB diharapkan
kesulitan-kesulitan tersebut dapat diatasi(4).
Menurut data
akseptor KB baru (PB / Peserta
Baru)
secara nasional pada bulan Mei 2014 sebanyak 579.689 peserta. Apabila dilihat
per mix kontrasepsi maka persentasenya adalah sebagai berikut : 46.219
peserta IUD (7,97%), 10.575 peserta MOW (1,82%), 74.378
peserta implant (12,83%), 282.368 peserta suntikan (48,71%), 136.545 peserta
pil (23,55%), 1.340 peserta MOP (0,23%) dan 28.264 peserta kondom (4,88%).
Berdasarkan data dari Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Barat pada bulan Mei tahun 2014 hasil pelayanan KB baru
121.057 terdapat 10.276 IUD 8,49%, 2155 MOW 1,78%, 373 MOP 0,31%, 3.291 Kondom
2,72%, 9.849 Implant 8,14%, 65.115 Suntik 53,79%, 29.998
KB pil 24,78%.
Berdasarkan data BKKBD Kabupaten XXX
pada tahun 2013 tentang hasil pelayanan KB Baru 59.544 orang. Terdapat 28.820 Suntik
48,40%, 19.713 Pil 33,10%, 6.137 Implant 10,30%, 3.012 IUD 5,05%, 1.089 Kondom
1,82%, 606 MOW 1,01% dan 167 MOP 0,28%. Sedangkan untuk data dari bulan Januari
sampai dengan bulan Mei tahun 2014 yang menggunakan KB Baru 22.177 orang. Pengguna
MKJP seperti 2.527 Implan 11,4%, 1.150 IUD
5,18%, 273 MOW 1,23% dan 59 MOP 0,26% sedangkan untuk Non MKJP seperti 11.137
Suntik 50,21%, 6.695 Pil 30,18% dan 336 Kondom 1,51%.
Berdasarkan data yang diperoleh dari UPTB KKBD Kecamatan XXX Kabupaten XXX menunjukkan bahwa jumlah peserta
KB untuk bulan Januari sampai bulan mei tahun 2014 yang
menggunakan KB Baru 316 orang. 154 Suntik 48,7%, 106 Pil 33,5%, 34 Implant
10,7%, 15 IUD 4,7%, 4 Kondom 1,3%, 2 MOP 0,6%, dan 1 MOW 0,3%.
Berdasarkan
data di Desa XXX untuk jumlah peserta KB Baru dari bulan Januari sampai Mei
tahun 2014 berjumlah 60 orang terdapat 37 suntik 61,6%, 11 Pil 18,3%, 8 Implant
13,3%, 2 MOP 3,3%, 1 Kondom 1,6%, 1 IUD 1,6%, MOW tidak ada. Berdasarkan data
di atas pengguna implant ketiga hal tersebut didorong oleh berapa
kelebihan dari Implant seperti ekonomis dan cocok untuk penggunaan secara
massal, efektivitasnya cukup tinggi, reversibel, metode jangka panjang (
Implant jenis Norplant bekerja hingga 5 tahun, jenis Implanon dan jenis Jodena selama
3 tahun ) tidak tergantung daya ingat.
Berdasarkan uraian diatas
maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Hubungan Motivasi Ibu
terhadap Pemilihan Alat Kontrasepsi dengan Penggunaan MKJP Implant di Desa XXX
Wilayah Kerja Puskesmas Poned XXX Kabupaten XXX”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka
rumusan masalah dalam penelitian ini dapat
dirumuskan, apakah ada
Hubungan antara motivasi ibu terhadap pemilihan Alat Kontrasepsi
dengan penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Implan di Desa XXX Wilayah
Kerja Puskesmas Poned XXX Kabupaten XXX tahun 2014.
C. Tujuan
1. Tujuan
Umum
Untuk mengetahui
hubungan antara motivasi ibu terhadap pemilihan alat kontrasepsi dengan
penggunaan MKJP Implan di Desa XXX Wilayah Kerja Puskesmas Poned XXX Kabupaten XXX
tahun 2014.
2. Tujuan
Khusus
a. Diketahuinya
motivasi ibu terhadap penggunaan KB Implant
b. Diketahuinya
pemilihan alat kontrasepsi yang dipilih
c. Diketahuinya
hubungan antara motivasi ibu terhadap pemilihan alat kontrasepsi dengan
penggunaan MKJP Implan.
D. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian meliputi pembatasan masalah
yang akan dibahas yaitu untuk mengetahui motivasi ibu mengenai penggunaan MKJP
Implan, subjek dalam penelitian ini adalah semua pengguna KB.
E. Manfaat Penelitian
1.
Bagi
Peneliti
Dengan
dilakukannya penelitian ini, peneliti dapat mengetahui hubungan antara motivasi
ibu terhadap pemilihan alat kontrasepsi dengan penggunaan MKJP Implan di Desa XXX
Wilayah Kerja Puskesmas Poned XXX tahun 2014.
2.
Bagi Ibu
Akseptor Kontrasepsi Implant
Untuk memberikan informasi
dan wawasan tentang pentingnya memiliki keluarga berencana dengan usaha
menggunakan alat kontrasepsi khususnya pada kontrasepsi implant.
3.
Bagi Tenaga
Kesehatan Puskesmas
Sebagai bahan masukan untuk lebih memahami karakteristik masyarakat
khususnya ibu-ibu sehingga lebih memudahkan petugas kesehatan dalam pemberian
konseling atau motivasi dalam penggunaan alat kontrasepsi.
4.
Bagi
Institusi Pendidikan
Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini
diharapkan pada institusi pendidikan untuk memperkaya kepustakaan Diploma III
Kebidanan XXX khusunya tentang hubungan antara motivasi ibu terhadap pemilihan
alat kontrasepsi dengan penggunaan MKJP Implant
DOWNLOAD KTI KEBIDANAN FULL:
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
BAB VI
PASSWORD
maaf gan boleh minta kuesioner motivasi ibu peserta KB g? maksih
ReplyDeletesilakan buka
Deletehttp://warungbidan.blogspot.com/2017/02/kuesioner-penelitian-hubungan-motivasi.html
Min knp gak bisa di download ya ?
ReplyDeleteMin passwordny apa ya ?
ReplyDeletetinggal download dari link diatas, kalo pas di klik muncul pertanyaan semacam kuis di jawab aja
DeleteIya min sudah bisa di download tapi kalo buka filenya minta password min gmna y
Deleteitu di paling bawah ada link download
DeleteMaaf kak mau tanya. Ini nama penelitinya siapa kak?
ReplyDelete